Politik Dinasti dalam Launching Memuput Rindu?

Sah, 24 karya (puisi, cerpen, prosa liris, catatan perjalanan) dari 14 penulis mengisi edisi demo Memuput Rindu: Antologi Reuni Absurd Generation. Sesuai rencana sebelumnya, Memuput Rindu Edisi Demo hanya tersedia dalam versi digital, dan bisa kita nikmati pada link ini. Masih dengan watermark. Versi tanpa watermark mungkin akan di-publish dan dapat dibeli secara gratis di HENBUK, sebuah platform jual beli buku digital. Sudah ada tawaran dari owner-nya, dan mungkin nanti akan saya jajagi kembali melalui Chief Operations Officer-nya. Kebetulan keduanya juga menyumbang karya dalam antologi ini.

Aroma dinasti klan Santosa sangat terasa dalam antologi ini. more »

Bank Data

ku coba
       mendidihkan
bercak tanganmu
membiarkan rasa purba
       menggelinjang

Beberapa hari yang lalu, Kamillo Yulisukma menghubungi saya untuk membuat janji ngopi bareng. Dia ingin mengkonfirmasi penyebutan namanya dalam tulisan saya sebelumnya, Akhirnya, Sejarah Itu akan Terungkap! (Versi Lain). Namun pada akhirnya obrolan kami tidak hanya sebatas topik tulisan itu, more »

18 Apr 2024, 21:08
Antologi Puisi
by

2 comments

Merombak Memuput Rindu

Sampai di mana proyek antologi Memuput Rindu? Edisi demonya sebenarnya sudah siap diluncurkan. Draft terakhir memuat 26 karya (puisi, cerpen, prosa liris, catatan perjalanan) dari 15 penulis yang mewakili alumni Absurd Generation dekade 1990-an, 2000-an, dan 2010-an. Namun jika ada yang memperhatikan dan membandingkan draft awal dengan draft saat ini, ada sebuah perbedaan yang sangat mencolok. Apa itu? Mari saya jelaskan.

Semula, Memuput Rindu diniatkan sebagai Reuni Besar Lintas Generasi Teater Angin. Namun, ketidak-pede-an membuat saya berpikir untuk merombak niat itu. Hal ini berkaitan dengan beberapa informasi mengejutkan more »

11 Apr 2024, 21:08
Antologi Puisi
by

leave a comment

Terpaku — Vivi Lestari

Di sini
menatap asap peleburan
yang memercik menjadi nyala api
sesayup gamelan Dewa Yadnya
menghempaskanku,
membakar atmaku
bajra pemangku nyaring terdengar
mantra puja jelas kuingat
tapi aku asing di duniaku more »
8 Apr 2024, 20:17
Person Puisi
by

leave a comment

Vi

Tanggal 28 April dijadikan sebagai Hari Puisi Nasional, merujuk pada wafatnya Chairil Anwar pada tanggal 28 April 1949. April memang telah menjadi bulan yang keramat bagi dunia sastra di Indonesia. Selain Chairil Anwar, tokoh sastra yang berpulang di bulan April diantaranya Danarto (10 April 2018), yang cerpennya berjudul Godlob pernah dimainkan anak-anak Angin dalam Lomba Baca Cerpen PSR tahun 1990-an. Mahaguru puisi, Umbu Landu Paranggi, juga menghembuskan napas terakhir di bulan April, tepatnya 6 April 2021.

Tahun ini pun dunia sastra kembali berduka di bulan April. Yudhistira ANM Massardi, more »

Akhirnya, Sejarah Itu akan Terungkap! (Versi Lain)

Beberapa minggu lalu, judul ini pernah saya pakai. Waktu itu saya merujuk pada sejarah tentang penyematan Absurd Generation pada Teater Angin. Kali ini judul itu saya pakai kembali, namun merujuk pada hal lain. Sejarah yang akan terungkap itu adalah sejarah tentang berdirinya Teater Angin! Sebenarnya ini masih ada kaitannya dengan perkara ulang tahun yang keliru, tapi saya enggan untuk membuat part 3 dari tulisan itu. Jadi, mari kita mulai saja.

Awalnya ketika saya bertandang ke Jatijagat Kehidupan Puisi, bertemu dengan Dimas Hendratno, untuk meminta restu penerbitan Memuput Rindu. Di sela obrolan, dia bercerita tentang rencana Ibu Putri Suastini more »

 
  • Recent Comments

  • Random Posts

  • Anginers

  • Next Random Story

    Kena.ajian.sirep Anak.muda Lautan Konvoi Adhi.runner.up Suling.bambu.peniru.rindik Malioboro Eksperimen.eksperimen Sekre Maaf.saya.tidak.tahu.perubahan.no.undi Klan Wahyu.gagal.mengkader.wira Wisata Ratna Sucahya.jangan.diajak Keroyokan.cerpen Dispen.nonton.film Angin.biang.demo Paria Antologi.bersyarat Sibang.kaja Kita.pasti.main Sampun.ngopi? Toya.bungkah Tuan.puteri Kisah.kisah.inses Ngetekok.metaluh Nigna Orang.asing.ketiduran Kami.siap.dimana.saja Kebersamaan.&.makanan Bajuku.mana.man?! Tas.campil.club Ciam.si.reuni Pula.suda.mala! Kalian.duduk.di.depan! Sanggar.minum.kopi Marah.turun.di.sawah Lombok.here.we.come The.absurd.gen Woi.ban.bocor Rest.in.peace Yang.masih.sama Granat Di.hadapan.tentara Ketua.menangis Tentang.angin Di.tokopedia Camot.penculik Ada.apa.dengan.kamis Vivi Memuput.rindu Meniru.orang.asing