Akismet, WordPress.com API Key, dan StatPress
Tolooong…, teaterangin.com diserang badai, badai spam. Iya. Sejak 31 Januari 2009, teaterangin.com mulai dihujani spam. Dimulai dengan sebuah comment pada pukul 14:50, dari sebuah alamat yang tidak saya kenal, greatvox, menulis, “http://www.teaterangin.com – cool sitename man)))” Tanpa curiga, saya langsung approve comment tersebut, berpikir, “Wah, ada kawan baru.” Lalu keesokan harinya, muncul comment yang sama persis, dari sumber yang sama, greatvox, tapi user berbeda. Nah, saya mulai curiga. Jangan-jangan ini spam. Naluri saya langsung mengambil tindakan preventif. Comment yang sudah di-approve sebelumnya, langsung saya unapprove, dan memasukkannya ke dalam spam list. Beberapa hari setelahnya, dua comment dari greatvox datang lagi, ditambah satu dari elcoes.
Badai sebenarnya mulai melanda sejak 6 Februari 2009. Dimulai pukul 06:12, comment-comment aneh yang disertai puluhan link di dalamnya, datang bertubi-tubi dari alamat yang tidak saya kenal: yourwithusoraterrorist, thequarterwit, menterwitkin, knitwitboutique, salemwitworld. Sampai dengan 8 Februari 2009 pukul 12:08, total saya menerima 113 spam. Jika dirata-rata, setiap jamnya, ada sekitar dua spam. Atau dengan perhitungan yang lebih akurat, teaterangin.com di-spam setiap sekitar 28 menit dan 38 detik!
Secara manual, akhirnya satu per satu comment-comment tersebut saya moderasi sebagai spam. Ah, saya jadi merindukan akismet. Ketika ceritangin masih numpang di WordPress, urusan spam secara otomatis ditangani oleh tool bernama akismet. Tapi semenjak punya domain dan hosting sendiri, plugins akismet harus diaktivasi, dengan memasukkan yang namanya WordPress.com API key. Entah apa masalahnya, saya tidak berhasil mengaktivasi akismet, karena WordPress.com API key yang saya masukkan dianggap tidak sesuai.
Sedikit menyebalkan juga mengurusi spam ini secara manual. Saya berpikir dan terus berpikir, sampai rambut saya habis, untuk mengatasi masalah ini. Masak sih solusinya hanya akismet? Lalu petualangan utak-atik saya sampai pada Discussion Settings, Comment Blacklist. Saya masukkan kata-kata kunci greatvox, elcoes, yourwithusoraterrorist, thequarterwit, menterwitkin, knitwitboutique, salemwitworld ke dalam blacklist. Ajaib. Spam ke-118, tanggal 8 Februari 2009, pukul 12:08, menjadi spam yang terakhir sampai saat ini.
Akismet bukan satu-satunya masalah saya dengan WordPress.com API key. Sebagai bloger pemula, saya selalu penasaran dengan urusan statistik. Hari ini sudah di-hit berapa kali ya? Rekornya pecah hari ini ndak? Posting yang banyak dikunjungi apa ya? Pengunjung datang dari mana saja ya? Link yang diklik pengunjung apa saja ya? Searching sengaja ataupun nyasar, keyword-nya apa ya? Ah, selalu menyenangkan melihat statistik. Walaupun kadang menyedihkan, jika angka yang ditunjukkan tidak sesuai harapan. Nah, pada waktu ceritangin masih numpang di WordPress, urusan statistik secara otomatis ditangani WordPress.com Stats. Dengan domain dan hosting sendiri ini, WordPress.com Stats harus diinstall dan diaktivasi. Instalasi berhasil, tapi aktivasi lagi-lagi digagalkan oleh WordPress.com API key. Hiks, sejak 20 Januari 2009, saya buta statistik, dan berkurang satu kenikmatan nge-blog.
Ketika sudah mulai terbiasa nge-blog tanpa peduli dengan statistik, karena dipaksa demikian, secara tidak sengaja, kemarin, mata saya tertumbuk pada sebuah ringkasan plugins di dashboard: StatPress. Setelah membaca review-nya lebih lanjut, saya semakin tertarik, apalagi instalasi dan aktivasinya tidak memerlukan WordPress.com API key. Ah, selamat datang kembali, dunia statistik. Sejak kemaren, StatPress berhasil saya install dan aktivasi. Saya jadi tahu, hari ini, sampai dengan tulisan ini akan saya publish, hanya ada 18 visitors, 133 pageviews, 24 spiders, dan 2 feeds. Saya juga tahu, dari sekian statistik itu, terselip IP yang sempat mengirimkan comment spam. Ternyata, IP yang dikenali berasal dari Swiss tersebut, masih berusaha terus-menerus menyerang teaterangin.com. Senangnya, Comment Blacklist lumayan ampuh menangkal serangan ini, dan saya tidak perlu tergantung dengan akismet.
Haha… barusan masuk spam satu lagi. Sekarang alamat IP-nya yang saya blacklist. Entah apa yang akan terjadi esok… pasrah ajah…. Hehe… thanks supportnya.
beh kalau orang kebanjiran air teater angin kok malah kebanjiran spam…kacian deh…but it ok, semakin banyak tantangan orang akan semakin maju. tapi kalau mikiran spam rambut habis itu bukan kemajuan tapi kemunduran aleas lebih mundur cuci mukanya..kwak..kak..kakk
Haha… udah ndak cuci muka lagi Bli… tapi cuci botak… 😀
wah ga ngerti deh…
administrator blog saya lagi mogok kerja,,,
jadi ga ada tambahan apa2…
🙁
Haha… pasti admin-nya belum digaji ya… ampe mogok…. 😉
loh API Key yang di profile ga sama gitu? wah.. gini bro coba komplain sama tempat hostingnya (klo engine wordpressnya included) itu artinya klien sudah dirugikan, setiap site pasti memiliki API Key yg berbeda klo ga nyambung thats mean tanya ini software asli apa bajakan, semoga bisa membantu
Hehe… thanks, Yande. Semua sudah bisa diatasi. Tidak ada yang perlu dikomplain ke hostingnya, dan saya sebagai klien sama sekali tidak merasa dirugikan. [Terang saja tidak dirugikan, malah sangat diuntungkan, karena gratisan… 😀 He….] Barusan saya sudah berhasil mengaktivasi plugins akismet. Masalahnya ternyata, memasukkan WordPress.com API key tidak boleh dengan metode copy paste. Jadi, setelah saya ketik manual key-nya, semua beres. Sekarang teaterangin.com sudah dilindungi penuh dengan akismet.
selamat sudah berhasil menghalau badai spam ke situs favorit saya.
Haha… situs favorit ya… wah, jadi terbeban nih…. Oh Tuhan, jangan hadapkan aku pada kengerian iniii…! [Hehe… ada yang masih inget kata-kata ini?]
Saya nggak pernah approve comment kalo ngga baca keseluruhannya. Comment pendek sebaris kalimat yang isinya cuman “nice post, man!” itu biasanya kemungkinannya:
1. Orang yang numpang beken pasang link
2. Orang yang saking terpesonanya sama blog kita jadinya cuman bisa tepuk tangan doang tanpa ikut sumbang suara
3. Spam
Thanks kunjungannya, Mbak Vicky. Tips ringan yang menarik, nanti saya terapkan. Salam kenal.
adow!!! Ganti topik! Saya berkunjung ke sini kan pengen cerita tentang TA…
Hehe… cerita tentang nostalgia TA khusus di Hari Kamis, Doel….
salam pekerja seni,
makasih atas petunjuknya bang wira tentang plugin yang ngejelimet ini (askimet-red), salam kenal aje nih, dari theater amoeba,jak-bar.
mantap gan..like this…
hahaha…repot webmasternya teater angin kena spam..wakakakaa….sampe-sampe rambut menipis pula..wakakaka..hmmmm..gimana Bli Wir, apa situasi sudah amam terkendali? maju terus teaterangin.com nya.